Pendahuluan

Ujian Tengah Semester (UTS) merupakan salah satu bentuk evaluasi yang penting dalam proses pembelajaran. UTS Prakarya kelas 8 semester 2 Kurikulum 2013 bertujuan untuk mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari selama pertengahan semester. Materi yang diujikan biasanya mencakup berbagai aspek prakarya, mulai dari kerajinan bahan keras dan lunak, pengolahan makanan, budidaya tanaman, hingga rekayasa teknologi sederhana.

Artikel ini akan menyajikan contoh soal UTS Prakarya kelas 8 semester 2 Kurikulum 2013 yang dilengkapi dengan pembahasan. Contoh soal ini diharapkan dapat menjadi bahan belajar bagi siswa dalam mempersiapkan diri menghadapi UTS. Selain itu, artikel ini juga akan memberikan tips dan trik dalam menjawab soal UTS Prakarya agar siswa dapat meraih hasil yang maksimal.

I. Kerajinan Bahan Keras

Contoh Soal UTS Prakarya Kelas 8 Semester 2 (K13)

A. Pilihan Ganda

  1. Berikut ini yang termasuk bahan keras alami adalah…
    a. Fiberglass
    b. Rotan
    c. Gips
    d. Semen
    Jawaban: b. Rotan
    Pembahasan: Bahan keras alami adalah bahan yang berasal dari alam dan memiliki sifat keras. Rotan merupakan salah satu contoh bahan keras alami yang sering digunakan dalam kerajinan.

  2. Teknik yang digunakan untuk membuat kerajinan dari bambu adalah…
    a. Mengukir
    b. Membatik
    c. Menganyam
    d. Mengecor
    Jawaban: c. Menganyam
    Pembahasan: Bambu memiliki serat yang kuat dan lentur sehingga cocok untuk dianyam menjadi berbagai macam kerajinan.

  3. Kayu jati banyak digunakan sebagai bahan kerajinan karena…
    a. Harganya murah
    b. Mudah didapatkan
    c. Kuat dan tahan lama
    d. Ringan
    Jawaban: c. Kuat dan tahan lama
    Pembahasan: Kayu jati memiliki serat yang padat dan mengandung minyak alami yang membuatnya kuat, tahan lama, dan tahan terhadap serangan rayap.

B. Esai

  1. Sebutkan 3 contoh produk kerajinan dari bahan keras alami dan bahan keras buatan!
    Jawaban:

    • Bahan Keras Alami:
      • Anyaman bambu (keranjang, tikar)
      • Ukiran kayu (patung, relief)
      • Kerajinan batu (hiasan taman, perhiasan)
    • Bahan Keras Buatan:
      • Kerajinan fiberglass (patung, hiasan dinding)
      • Kerajinan logam (perhiasan, peralatan rumah tangga)
      • Kerajinan kaca (vas bunga, hiasan)
  2. Jelaskan langkah-langkah pembuatan kerajinan dari bahan keras kayu!
    Jawaban:

    1. Persiapan Bahan: Pilih kayu yang berkualitas baik dan sesuai dengan desain yang diinginkan. Keringkan kayu terlebih dahulu agar tidak mudah retak.
    2. Pembuatan Desain: Buat desain kerajinan yang diinginkan di atas kertas atau langsung di atas kayu.
    3. Pemotongan Kayu: Potong kayu sesuai dengan ukuran dan bentuk yang telah ditentukan dalam desain.
    4. Pembentukan: Bentuk kayu menggunakan alat pahat, gergaji, atau mesin bubut sesuai dengan desain.
    5. Penghalusan: Haluskan permukaan kayu menggunakan amplas agar tidak kasar.
    6. Pewarnaan/Finishing: Beri warna pada kerajinan kayu menggunakan cat, pernis, atau pelitur.
    7. Penyelesaian: Beri lapisan pelindung (clear coat) agar warna tidak mudah pudar dan kerajinan lebih tahan lama.
READ  Contoh Soal PAT IPA Kelas 5 Semester 2 (K13)

II. Kerajinan Bahan Lunak

A. Pilihan Ganda

  1. Berikut ini yang termasuk bahan lunak alami adalah…
    a. Plastisin
    b. Sabun
    c. Tanah liat
    d. Lilin
    Jawaban: c. Tanah liat
    Pembahasan: Bahan lunak alami adalah bahan yang berasal dari alam dan memiliki sifat lunak. Tanah liat merupakan salah satu contoh bahan lunak alami yang sering digunakan dalam kerajinan.

  2. Teknik yang digunakan untuk membuat kerajinan dari sabun adalah…
    a. Mengukir
    b. Membatik
    c. Menganyam
    d. Mengecor
    Jawaban: a. Mengukir
    Pembahasan: Sabun memiliki tekstur yang lunak dan mudah dibentuk sehingga cocok untuk diukir menjadi berbagai macam kerajinan.

  3. Kelebihan kerajinan dari bahan lunak adalah…
    a. Kuat dan tahan lama
    b. Mudah dibentuk
    c. Tahan terhadap air
    d. Tidak mudah rusak
    Jawaban: b. Mudah dibentuk
    Pembahasan: Bahan lunak memiliki sifat yang mudah dibentuk sehingga memungkinkan pengrajin untuk membuat berbagai macam kreasi dengan mudah.

B. Esai

  1. Sebutkan 3 contoh produk kerajinan dari bahan lunak alami dan bahan lunak buatan!
    Jawaban:

    • Bahan Lunak Alami:
      • Kerajinan tanah liat (gerabah, vas bunga)
      • Kerajinan serat alam (tas, dompet)
      • Kerajinan kulit (sepatu, tas)
    • Bahan Lunak Buatan:
      • Kerajinan sabun (ukiran sabun, hiasan)
      • Kerajinan lilin (lilin hias, lilin aroma terapi)
      • Kerajinan plastisin (miniatur, hiasan)
  2. Jelaskan langkah-langkah pembuatan kerajinan dari bahan lunak tanah liat!
    Jawaban:

    1. Persiapan Bahan: Siapkan tanah liat yang berkualitas baik dan bebas dari kotoran.
    2. Pembentukan: Bentuk tanah liat menggunakan tangan atau alat bantu seperti meja putar (wheel) sesuai dengan desain yang diinginkan.
    3. Penghalusan: Haluskan permukaan tanah liat menggunakan spons basah agar tidak kasar.
    4. Pengeringan: Keringkan tanah liat secara bertahap di tempat yang teduh agar tidak retak.
    5. Pembakaran: Bakar tanah liat dalam tungku pembakaran (kiln) dengan suhu tertentu agar mengeras dan kuat.
    6. Pewarnaan/Finishing: Beri warna pada kerajinan tanah liat menggunakan cat atau glasir.
    7. Penyelesaian: Beri lapisan pelindung (clear coat) agar warna tidak mudah pudar dan kerajinan lebih tahan lama.
READ  Pendidikan Agama Islam Kelas 10 Semester 2: Panduan Lengkap

III. Pengolahan Makanan

A. Pilihan Ganda

  1. Berikut ini yang termasuk teknik pengolahan makanan panas basah adalah…
    a. Menggoreng
    b. Membakar
    c. Merebus
    d. Memanggang
    Jawaban: c. Merebus
    Pembahasan: Teknik pengolahan makanan panas basah menggunakan media air atau cairan lainnya. Merebus adalah salah satu contohnya.

  2. Tujuan dari pengolahan makanan adalah…
    a. Agar makanan lebih mahal
    b. Agar makanan lebih tahan lama
    c. Agar makanan lebih sulit dicerna
    d. Agar makanan lebih cepat basi
    Jawaban: b. Agar makanan lebih tahan lama
    Pembahasan: Salah satu tujuan utama pengolahan makanan adalah untuk memperpanjang umur simpan makanan agar tidak cepat basi atau rusak.

  3. Contoh makanan yang diolah dengan teknik fermentasi adalah…
    a. Keripik singkong
    b. Tempe
    c. Ayam goreng
    d. Rendang
    Jawaban: b. Tempe
    Pembahasan: Tempe merupakan makanan yang diolah dengan teknik fermentasi menggunakan jamur Rhizopus.

B. Esai

  1. Sebutkan 3 contoh makanan yang diolah dengan teknik pengolahan panas kering dan panas basah!
    Jawaban:

    • Panas Kering:
      • Keripik (digoreng)
      • Sate (dibakar)
      • Kue kering (dipanggang)
    • Panas Basah:
      • Sayur sop (direbus)
      • Gulai (dikukus/direbus)
      • Semur (ditumis/direbus)
  2. Jelaskan langkah-langkah pembuatan manisan buah!
    Jawaban:

    1. Persiapan Buah: Pilih buah yang masih segar dan tidak terlalu matang. Cuci bersih dan potong-potong sesuai selera.
    2. Perendaman: Rendam buah dalam larutan kapur sirih selama beberapa jam untuk membuat teksturnya lebih renyah.
    3. Pencucian: Cuci bersih buah yang telah direndam kapur sirih hingga tidak ada sisa kapur.
    4. Perebusan: Rebus buah dalam air mendidih selama beberapa menit untuk menghilangkan getahnya.
    5. Pembuatan Sirup: Masak gula pasir dengan air hingga menjadi sirup kental. Tambahkan sedikit garam dan asam sitrat (jika suka).
    6. Perendaman dalam Sirup: Rendam buah dalam sirup gula selama beberapa hari hingga meresap.
    7. Pengeringan: Keringkan manisan buah di bawah sinar matahari atau menggunakan oven dengan suhu rendah.
    8. Pengemasan: Kemas manisan buah dalam wadah kedap udara agar tahan lama.

IV. Budidaya Tanaman

A. Pilihan Ganda

  1. Berikut ini yang termasuk media tanam organik adalah…
    a. Pasir
    b. Kerikil
    c. Pupuk kandang
    d. Spons
    Jawaban: c. Pupuk kandang
    Pembahasan: Media tanam organik adalah media tanam yang berasal dari bahan-bahan organik seperti pupuk kandang, kompos, dan sekam padi.

  2. Tujuan dari penyemaian bibit tanaman adalah…
    a. Agar tanaman cepat mati
    b. Agar tanaman tumbuh kerdil
    c. Agar tanaman tumbuh seragam dan kuat
    d. Agar tanaman mudah terserang hama
    Jawaban: c. Agar tanaman tumbuh seragam dan kuat
    Pembahasan: Penyemaian bibit bertujuan untuk menghasilkan bibit yang sehat, kuat, dan seragam sebelum ditanam di lahan yang lebih luas.

  3. Contoh tanaman yang dapat diperbanyak dengan cara stek adalah…
    a. Mangga
    b. Anggrek
    c. Mawar
    d. Melon
    Jawaban: c. Mawar
    Pembahasan: Stek adalah cara perbanyakan tanaman dengan menggunakan potongan batang, daun, atau akar. Mawar merupakan salah satu contoh tanaman yang mudah diperbanyak dengan cara stek batang.

READ  Soal Bahasa Indonesia Kelas 1 Semester 2: Panduan Lengkap

B. Esai

  1. Sebutkan 3 jenis pupuk organik dan 3 jenis pupuk anorganik!
    Jawaban:

    • Pupuk Organik:
      • Pupuk kandang
      • Kompos
      • Pupuk hijau
    • Pupuk Anorganik:
      • Urea
      • TSP
      • KCL
  2. Jelaskan langkah-langkah menanam tanaman dalam pot!
    Jawaban:

    1. Persiapan Pot: Pilih pot yang sesuai dengan ukuran tanaman. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik.
    2. Persiapan Media Tanam: Campurkan media tanam yang terdiri dari tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan yang sesuai.
    3. Pengisian Pot: Isi pot dengan media tanam hingga sekitar 2/3 tinggi pot.
    4. Penanaman Bibit: Buat lubang di tengah media tanam dan tanam bibit tanaman dengan hati-hati.
    5. Penambahan Media Tanam: Tambahkan media tanam hingga memenuhi pot, sisakan sedikit ruang di bagian atas untuk memudahkan penyiraman.
    6. Penyiraman: Siram tanaman dengan air secukupnya hingga media tanam basah.
    7. Perawatan: Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari yang cukup dan lakukan penyiraman secara teratur. Beri pupuk secara berkala untuk mendukung pertumbuhan tanaman.

Tips dan Trik Menjawab Soal UTS Prakarya

  1. Pelajari Materi dengan Seksama: Pahami konsep-konsep dasar dalam setiap materi prakarya.
  2. Kerjakan Contoh Soal: Latih kemampuan dengan mengerjakan berbagai contoh soal UTS.
  3. Perhatikan Instruksi Soal: Baca soal dengan teliti dan pahami apa yang diminta.
  4. Jawab Soal dengan Singkat dan Jelas: Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari bertele-tele.
  5. Manfaatkan Waktu dengan Baik: Alokasikan waktu untuk setiap soal dan jangan terpaku pada satu soal yang sulit.
  6. Periksa Kembali Jawaban: Setelah selesai mengerjakan semua soal, periksa kembali jawaban untuk memastikan tidak ada kesalahan.

Penutup

Dengan mempelajari contoh soal UTS Prakarya kelas 8 semester 2 Kurikulum 2013 dan mengikuti tips dan trik yang telah diberikan, diharapkan siswa dapat mempersiapkan diri dengan baik dan meraih hasil yang maksimal dalam UTS. Selamat belajar dan semoga sukses!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *